Permasalahan keuangan timbul karena berbagai faktor. Namun, di setiap kesulitan yang dihadapi pasti ada solusinya. Tidak ada salahnya untuk belajar menganalisa apa saja yang selama ini menjadi penghambat dalam mengelola finansial. Hal tersebut penting dilakukan sebelum memutuskan untuk serius dalam menata keuangan. Lantas, apa saja yang menjadi penyebab timbulnya masalah finansial? Bagaimana cara mengatasinya?

Dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, setidaknya kita harus bekerja untuk menghasilkan uang. Penghasilan tersebut nantinya akan menjadi pemasukan utama. Bekerja bisa dilakukan dengan berbagai cara, termasuk membuka usaha dan menjadi karyawan. Tidak dipungkiri terkadang sumber pemasukan belum cukup untuk menutupi tagihan dan biaya lainnya. Itulah sebabnya masalah finansial muncul dan menyebabkan sulitnya untuk mengatur keuangan. Solusi yang bisa dilakukan adalah meraih penghasilan tambahan dengan bisnis modal kecil, seperti: menekuni freelancer, usaha jasa titip, dropshipper, jualan kue, atau membuat kerajinan tangan. Apalagi saat ini kita disediakan berbagai kemudahan dalam transaksi jual-beli melalui payment cashless dan e-commerce. 

Mau coba bisnis online? Kenali dulu beda reseller dan dropshipper!

Sebelumnya sudah ada pembahasan bahwa keuangan itu bukan tentang pemasukan dan pengeluaran saja. Melainkan ada investasi, tabungan, dan dana darurat. Dana darurat dibutuhkan sewaktu-waktu kita dihadapkan pada kondisi urgent yang menuntut kita untuk mengeluarkan dana di luar biaya sehari-hari. Apa yang bisa dilakukan untuk mencapai dana darurat? Anda bisa memulainya dengan menyiapkan rekening baru tempat persiapan biaya darurat, memisahkan kebutuhan dari keinginan, menentukan jangka waktu pengumpulan dana darurat, dan dapatkan penghasilan tambahan dari kerja sampingan. 

Memiliki utang ataupun tagihan memang wajar saja terjadi dalam kehidupan kita. Namun, bagaimana jika jumlah utang terlalu banyak daripada pemasukan? Maka akan muncul beberapa efek buruk seperti menganggap utang adalah dana tambahan, berhutang tanpa perhitungan, hingga tidak memiliki tujuan karena terjerat utang-piutang. Berutang boleh saja, asal bijak menggunakannya. Apalagi utangnya untuk keperluan produktif. Misalnya berutang untuk menambah stok barang dagangan. Tentu bagus untuk meningkatkan keuntungan, bukan? Paylater Modalku Virtual Credit merupakan contoh pinjaman bijak untuk Anda yang bisnis. Stok aman dompet pun cuan!

Memiliki tabungan sangatlah penting bagi kesehatan finansial Anda. Dengan menabung Anda memiliki kesempatan untuk melatih kesabaran, tidak boros, mengetahui mana yang jadi prioritas dan yang bukan. Pilihan tabungan pun beragam, Anda bisa menabung melalui investasi dan emas. Berikut beberapa cara menabung yang bisa Anda coba, yaitu memiliki tabungan emas. Sekaligus menerapkan investasi.

Boros ditandai dengan seringnya mengeluarkan dana untuk keperluan yang tidak perlu. Perilaku yang satu ini memang menjadi penghambat dan sumber masalah finansial. Uang yang seharusnya bisa digunakan untuk hal yang lebih prioritas, malah cepat habis karena menuruti keinginan semata. Apalagi saat ini kita dekat dengan gaya hidup digital, ada kemudahan untuk mendapatkan barang yang kita inginkan. Lantas, bagaimana menghindari gaya hidup digital yang boros? Membatasi pemakaian internet, buat anggaran kebutuhan online, manfaatkan voucher diskon, serta jika masih bisa dibayar secara tunai, tak perlu gunakan e-wallet.

Itulah penyebab munculnya masalah finansial dan beberapa cara untuk mengatasinya. Mulailah kebiasaan baik seperti menabung dan menyiapkan dana darurat. Apabila kedua hal tersebut bisa dipenuhi, Anda bisa beralih melakukan investasi.

---

Anda juga dapat mengakses informasi tentang tips-tips keuangan, gaya hidup, produk keuangan, hingga alternatif investasi di blog.modalku.co.id. Awali kebebasan finansial dengan memperkaya literasi keuangan bersama kami. Ayo jelajahi blog kami!

Artikel blog ini ditulis oleh Modalku, pionir platform pendanaan digital bagi UMKM di Indonesia dan Asia Tenggara. Kami menyediakan pinjaman modal usaha bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tanah air dan membuka opsi investasi alternatif dengan pengembalian menarik bagi pemberi pinjaman.

Modalku memenangkan Global SME Excellence Award dari ITU Telecom, salah satu badan organisasi PBB, di akhir tahun 2017. Modalku juga memenangkan Micro Enterprise Fintech Innovation Challenge yang diselenggarakan oleh United Nations Capital Development Fund (UNCDF) dan UN Pulse Lab Jakarta di tahun 2018. Visi kami adalah memberdayakan UMKM untuk bersama memajukan ekonomi Indonesia.

Lihat statistik perkembangan pesat Modalku di sini.